tag:blogger.com,1999:blog-12379357832080923842024-03-14T01:51:46.346+07:00Made In IndonesiaUnknownnoreply@blogger.comBlogger200125tag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-63163678212535156922021-01-09T02:36:00.001+07:002021-01-09T02:36:19.343+07:00KRI Wahidin Sudirohusodo-991 Resmi Memperkuat Alutsista TNI AL<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlljs9f-UAlSh7AlEMEDH2fK-It30vZvgBAkeDm4tfhKuK4lJv6M-yF2hz_Wu-HjXpyFpHeE6_eiKbFNgcE1RXwsrQ8HcGyrZtyVJaRL5buhsA87hXnNuE4RwUCq4EIV-Rz9nmaidZ6rw/s1600/1610134575252155-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlljs9f-UAlSh7AlEMEDH2fK-It30vZvgBAkeDm4tfhKuK4lJv6M-yF2hz_Wu-HjXpyFpHeE6_eiKbFNgcE1RXwsrQ8HcGyrZtyVJaRL5buhsA87hXnNuE4RwUCq4EIV-Rz9nmaidZ6rw/s1600/1610134575252155-0.png" width="400">
</a>
</div>Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dr. Wahidin Sudirohusodo-991 secara resmi memperkuat Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) TNI Angkatan Laut.</div><div><br></div><div>Hal itu ditandai dengan Shipnaming dan Launching oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono didampingi Ketua Umum Jalasenastri Ny. Vero Yudo Margono selaku Ibu Kandung Kapal Bantu Rumah Sakit (BRS) di Dermaga Dok Semarang PT PAL Indonesia (Persero), Surabaya, Kamis (7/1/2021).</div><div><br></div><div>Prosesi Shipnaming dan Launching ditandai pemotongan tali pengikat kendi yang selanjutnya dipecah oleh Ny. Vero Yudo Margono disertai pembukaan tirai nama kapal.</div><div><br></div><div><b><u><a href="https://www.jpnn.com/news/kri-wahidin-sudirohusodo-991-resmi-memperkuat-alutsista-tni-al-ini-spesifikasinya">Baca selanjutnya</a></u></b></div>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-21221644954024248372020-12-19T03:02:00.001+07:002020-12-19T03:02:00.602+07:00Drone Bertenaga Surya Buatan Indonesia<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSBiRReJHqQ_v3-q8G82dHz_h-SeFgsd-tUiUFxJyho1fCvSvulArR32Tdtwf6utT_kPg14yXBsYq-LQXwf6yCH0VPZz_1VjpRqfr36sqHCXx7I7s8g5-Qt_oTcF_EzapF1kIK2fp6kbA/s1600/1608321715587035-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSBiRReJHqQ_v3-q8G82dHz_h-SeFgsd-tUiUFxJyho1fCvSvulArR32Tdtwf6utT_kPg14yXBsYq-LQXwf6yCH0VPZz_1VjpRqfr36sqHCXx7I7s8g5-Qt_oTcF_EzapF1kIK2fp6kbA/s1600/1608321715587035-0.png" width="400">
</a>
</div>Borneo Skycam yang merupakan startup pengembang perangkat pengawas berbasis pesawat nirawak (drone) hadirkan drone bertenaga surya atau dari sinar matahari. Melalui proyek “Membelah langit khatulistiwa”, rencananya drone akan diluncurkan pada (21/3) di Pontianak, kota yang dilewati oleh Garis lintang nol derajat dan juga bertepatan dengan Titik Kulminasi matahari.</div><div><br></div><div>“Melalui proyek ‘Membelah langit khatulistiwa’ kami saat ini tengah mengembangkan sebuah pesawat dengan lebar sayap 3 meter dan berbahan bakar sinar matahari,” kata Ketua Tim Proyek Hanjon Mahmudi di Pontianak, Minggu (11/3). Dalam waktu dekat, kata dia, akan dilakukan uji coba.</div><div><br></div><div>Mengerjakan proyek bersama rekan-rekannya, Hanjon mengatakan, Indonesia berada pada garis bayang nol derajat dan berada pada daerah tropis yang memiliki limpahan sinar matahari sepanjang tahun. “Selain itu, Indonesia yang berbentuk negara kepulauan dengan memiliki lebih dari 17 ribu pulau membuat sulitnya melakukan survey-survey ke daerah pelosok negeri,” tuturnya.</div><div><br></div><div><b><u><a href="http://m.harnas.co/2018/03/11/drone-tenaga-surya-bakal-diluncurkan">Baca selanjutnya</a></u></b></div>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-49003779951523420712020-09-25T09:39:00.001+07:002020-09-25T09:39:36.135+07:00Ngeri, Kemajuan Teknologi Roket Indonesia Semakin Matang<div><span style="letter-spacing: 0.2px;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgoqO2uNhuIzbfRqt0VnTjzv7oUSu1kLxECpUZdWMSVuvqW6894YmMeVOk_n2tgR2D2XdwQQ7OCnDZrewBIKzvaWirNE5ob1-8dSe6qp8w0llfd8Vt4ewcytZQnZtbozlQLJ29UP6KGZuI/s1600/1601001573657862-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgoqO2uNhuIzbfRqt0VnTjzv7oUSu1kLxECpUZdWMSVuvqW6894YmMeVOk_n2tgR2D2XdwQQ7OCnDZrewBIKzvaWirNE5ob1-8dSe6qp8w0llfd8Vt4ewcytZQnZtbozlQLJ29UP6KGZuI/s1600/1601001573657862-0.png" width="400">
</a>
</div>Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) dan Universitas Pertahanan (Unhan) menjelaskan target penguasaan teknologi roket di Indonesia.</span></div><div><br></div><div>Dalam acara webinar ‘Teknologi Roket’ yang digelar atas kerja sama antara Pusat Teknologi Roket (Pustekroket) LAPAN dan Unhan, Selasa, 22 September 2020, Rektor Unhan Laksamana Madya TNI Amrullah Oktavian menerangkan beberapa rincian target dengan periodenya.</div><div><br></div><div>Mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 45 Tahun 2017, dia menjelaskan, pada periode 2016-2020 Indonesia melakukan pengembangan roket sonda 3 tingkat hingga diameter 550 mm dan roket kendali low attitude high subsonic.</div><div><br></div><div>“Pada periode yang sama, melakukan uji terbang roket cair non cryogenic thrust 1000-2000 kgf, uji terbang roket sonda muatan sensor atmosfer, dan peningkatan fasilitas produksi dan pengujian,” ujar dia, Selasa.</div><div><br></div><div>Menurut Amrullah, roket merupakan teknologi yang masih terus dikembangkan, yang perkembangannya ditujukan untuk membangun suatu kekuatan nasional. Dia juga mengatakan, negara yang mampu menguasai teknologi roket, tentu akan disegani oleh negara lain di dunia.</div><div><br></div><div>Kemudian pada periode 2020-2025, Indonesia memiliki target terlaksananya pengembangan teknologi roket sonda dengan jelajah 30 km. Periode 2026-2030 beroperasinya roket sonda dengan jelajah 300 km dan mulainya rancang bangun teknologi roket pengorbit satelit low earth orbit.</div><div><br></div><div>“Sementara periode 2031-2035, tersedianya prototipe roket pengorbit satelit low earth orbit, dan periode 2036-2040 terlaksananya peluncuran roket pengorbit satelit earth orbit,” kata Amrullah yang juga ahli spesialisasi anti-kapal selam itu.</div><div><br></div><div>Teknologi roket yang dimiliki negara, Amrullah berujar, membuat negara memiliki tingkat kemandirian dalam peluncuran satelit, baik untuk keperluan sipil dan kepentingan pertahanan negara.</div><div><br></div><div>“Dengan terus dilakukannya pengembangan teknologi roket, tentu saja akan berdampak dan bermanfaat dalam berbagai aspek kehidupan, tidak hanya pada ranah pertahanan,” kata anggota TNI Angkatan Laut itu.</div><div><br></div><div>Target-target tersebut juga disampaikan Deputi Bidang Teknologi Penerbangan dan Antariksa LAPAN Rika Andiarti. Menurutnya, pengembangan roket merupakan salah satu kegiatan keantariksaan yang wajib dikuasai, termasuk pengembangan satelit, aeronautika, dan lainnya.</div><div><br></div><div>Rika juga mengatakan arah kebijakan dalam pengembangan roket di Indonesia sudah jelas dan kuat, karena sudah ditetapkan menjadi aturan. Mulai dari Undang-Undang Keantariksaan Nomor 21 Tahun 2013, rencana induk keantariksaan, termasuk Perpres RPJMN yang mengambil data dari program prioritas riset nasional. “Jadi kebijakannya sangat kuat,” tutur Rika.</div><div><br></div><div>Menurut Rika, Indonesia pada 2040 menargetkan agar mempunyai kemampuan meluncurkan roket dan satelit sendiri, dan dilakukan di tanah Indonesia. “Tapi kemampuan itu perlu didukung oleh industri roket,” ujar Rika.</div><div><br></div><div>Sementara Peneliti Kebijakan Penerbangan dan Antariksa LAPAN Mardianis menjelaskan bahwa ada beberapa tantangan yang patut diantisipasi dalam penguasaan teknologi roket di Indonesia. Dari segi politik adalah keamanan intercontinental ballistic missile (ICBM) dan adanya rezim pelarangan, serta monopoli peluncuran.</div><div><br></div><div>Sedangkan dari segi hukum yang harus diantisipasi adalah kontrak peluncuran atau perjanjian intercontinental ballistic missile (ICBM) dan kaitannya dengan RPP penguasaan teknologi. “Segi ekonomi itu adalah tingginya risiko, benefit tidak instan,” ujar dia.</div><div><br></div><div><b><u><a href="https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=3358243737594441&id=327547250664120">Sumber</a></u></b></div>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-56405744750145115262020-09-25T06:10:00.001+07:002020-09-25T06:10:09.306+07:00UAV Baru Buatan Indonesia<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfFLmourjLRQS0fG0bsL0qW_pG4T6vfH7XWbpQ6YlcIQ6AWmzY-FZknSnsOCy_vqgU55yS0Eo5MGB13IWaTTzQk8wqV_9q-Hg0ZkyEDkJxwL0s9_YliW3FLis2MCGN1bsxqqSLcUILrx8/s1600/1600989006531517-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfFLmourjLRQS0fG0bsL0qW_pG4T6vfH7XWbpQ6YlcIQ6AWmzY-FZknSnsOCy_vqgU55yS0Eo5MGB13IWaTTzQk8wqV_9q-Hg0ZkyEDkJxwL0s9_YliW3FLis2MCGN1bsxqqSLcUILrx8/s1600/1600989006531517-0.png" width="400">
</a>
</div>Familiarization Briefing (Fambrief) Sertifikasi Kelaikan Udara Militer UAV (Unmanned Aerial Vehicle) buatan PT.IPCD</div><div><br></div><div>Fambrief dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 23 September 2020 dengan media online (Telkomsel Cloud-X), dipimpin oleh Kapuslaik Kemhan Laksma TNI Teguh Sugiono, S.E., M.M. Fambrief dihadiri oleh Kabag TU Puslaik, Kolonel Tek Arif Andrijanto selaku Kabid Laik Udara (Ketua Tim IMAA) dan Staff serta Tim PT. IPCD. Fambrief membahas tentang proses Sertifikasi Kelaikan Udara Militer UAV Drone hasil produksi PT. IPCD, dilaksanakan dengan memperhatikan Protokol Kesehatan Covid-19.</div><div><br></div><div>Kapuslaik Kemhan menekankan bahwa kriteria kelaikan suatu produk milter yang akan digunakan oleh user haruslah Conform to Design/kontrak, Conform to Regulation, dan Safety for Operation, ketiga kriteria tersebut bersifat mandatory.</div><div><br></div><div>Sesuai regulasi kelaikan yang berlaku secara Internasional, Tim Pelaksana Teknis Sertifikasi Kelaikan Udara Militer Kemhan (IMAA), melaksanakan proses sertifikasi,UAV Drone dengan 3 (tiga) tahapan kelaikan yaitu, Review Document, Conformity Inspection dan Functional Test berupa Flight Test, Output proses sertifikasi kelaikan udara militer UAV Drone adalah diterbitkannya Type Certificate (TC) dan Certificate of Airworthiness (CoA).</div><div><br></div><div>Sesuai kontrak UAV Drone hasil rancang bangun PT. IPCD mempunyai kemampuan terbang sampai dengan ketinggian Up to 18.000 Feet, Maximum Payload 250 Kg, Range Up to 4.000 Km, memiliki beberapa fitur antara lain, Auto Piloting, Waypoint Followong, Auto Take off and Landing System dan dilengkapi dengan Day/Night/Thermal Camera, Video Streaming dan Inteligence Surveilance. Mission System dikendalikan oleh Pilot dan Operator muatan misi (mission payload operator) yang ada di Ground Control Station (GCS) melalui komunikasi jaringan data (data link) secara Line of Sight (LOS), sesuai rencana UAV Drone adalah akan digunakan oleh Skadron 51 TNI AU.</div><div><br></div><div>Puslaik Kemhan</div><div><b><br></b></div><div><b><a href="https://www.facebook.com/713716288751984/posts/2003230836467183/">Baca selanjutnya</a></b></div>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-10357798707287334362020-08-03T19:18:00.001+07:002020-08-03T19:18:26.078+07:00Aneka Produk Dalam Negeri Lawan Covid-19<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiby60HgcmU0eMePb-eZ5m1caw-rGAA2qHueuHnt7TA9y2mQhZsU72ALBSgvrRNhL70B97FC-b-Fhs0K6r1Px7kifuvDQ2f-W7BVAl1daum2hippZQK8FigSqmko3dwWvIx0DiSpR4BPFk/s1600/1596457100772085-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiby60HgcmU0eMePb-eZ5m1caw-rGAA2qHueuHnt7TA9y2mQhZsU72ALBSgvrRNhL70B97FC-b-Fhs0K6r1Px7kifuvDQ2f-W7BVAl1daum2hippZQK8FigSqmko3dwWvIx0DiSpR4BPFk/s1600/1596457100772085-0.png" width="400">
</a>
</div><div><br></div><div>Robot di atas merupakan salah karya bangsa untuk cegah penyebaran Covid-19.</div><div><br></div><div><b><a href="https://m.detik.com/inet/fotoinet/d-5118899/aneka-temuan-terbaru-dari-indonesia-untuk-lawan-corona/6">Lihat selengkapnya di sini</a></b></div>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-76575060768649045252020-07-28T19:56:00.001+07:002020-07-29T01:52:35.049+07:00Prototipe Mounting Gatling Gun Buatan Puspenerbad TNI<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihqJJQyn2Te7-JG92C3xbLFmNOVQROIfUeyjUsCCrDAI1q4U-klyotdALa7MHsD37MSOoW69TysNFR1qSEEvAlOIeS6kd94kqOmB0eUAdp8KZkpS7JKs-N3RstT5RwSdu1gixgHTOzVi4/s1600/1595940987406240-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihqJJQyn2Te7-JG92C3xbLFmNOVQROIfUeyjUsCCrDAI1q4U-klyotdALa7MHsD37MSOoW69TysNFR1qSEEvAlOIeS6kd94kqOmB0eUAdp8KZkpS7JKs-N3RstT5RwSdu1gixgHTOzVi4/s1600/1595940987406240-0.png" width="400" />
</a>
</div>
Prototype Mounting Gatling Gun Helikopter Mi-17 V5 hasil kerja sama LITBANG PUSPENERBAD dan PT Matra Indo Teknika.<br />
<div>
<br /></div>
<div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrxAl2-w_RVQktQ_VvOZo7ICWuGq8rwGacE8RCvBpzM5yq3t3p_v1DVNRACjTkfxFbgGFf_YIPWNsY4WbszWG7_rpWcwJorqpghL4WkIR7jkzGVv7ugAAH7aX-JQzNfXow_NifeL3wE-0/s1600/1595940984419438-1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrxAl2-w_RVQktQ_VvOZo7ICWuGq8rwGacE8RCvBpzM5yq3t3p_v1DVNRACjTkfxFbgGFf_YIPWNsY4WbszWG7_rpWcwJorqpghL4WkIR7jkzGVv7ugAAH7aX-JQzNfXow_NifeL3wE-0/s1600/1595940984419438-1.png" width="400" />
</a>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizs8bKjJiWosovlhgoPhw2efoXw2AJ2DukX_wHNHcM_91mfQY8sntwpU7HyK8SM33Ar9ew1tGUNwpMJ4NEXYF5WrL1iqsiln22G-tY-5P-Qzq8Y1jxvDKjFHZjLuICe8AurdltFE-Lqx4/s1600/1595940978875313-2.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizs8bKjJiWosovlhgoPhw2efoXw2AJ2DukX_wHNHcM_91mfQY8sntwpU7HyK8SM33Ar9ew1tGUNwpMJ4NEXYF5WrL1iqsiln22G-tY-5P-Qzq8Y1jxvDKjFHZjLuICe8AurdltFE-Lqx4/s1600/1595940978875313-2.png" width="400" />
</a>
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgybp4dT0cvO5lu3Y-cG0nl17ovRDIvyefnu9pFE1-cWVPr7oy1FyT_Rmbi_DjPiVVi061RF3BewrclRIjHEzhDmii3yWhwuBqHmYfxV0G8x96fqeRs3OYzN3SQ3Egf0sgGN1KdDJRhiiA/s1600/1595940972828880-3.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgybp4dT0cvO5lu3Y-cG0nl17ovRDIvyefnu9pFE1-cWVPr7oy1FyT_Rmbi_DjPiVVi061RF3BewrclRIjHEzhDmii3yWhwuBqHmYfxV0G8x96fqeRs3OYzN3SQ3Egf0sgGN1KdDJRhiiA/s1600/1595940972828880-3.png" width="400" />
</a>
</div>
<br /></div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-70049097719335281472020-06-05T04:41:00.001+07:002020-06-05T04:41:29.069+07:00Bakal Ada Kejutan dari LAPAN?<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYf9eofuik4EEGYUIqeldfGUBvv-EeLjVqPzndMS7PIg4R3xGHBENgAljyQgHy7kbwObqSphBYfoj8ugQ2-Eh5yNgCLO9R8fud3eXyj0iRg0ug4alZTHrluRWIQ-ByphVj-nymz_hyphenhyphenYHw/s1600/1591306878539011-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYf9eofuik4EEGYUIqeldfGUBvv-EeLjVqPzndMS7PIg4R3xGHBENgAljyQgHy7kbwObqSphBYfoj8ugQ2-Eh5yNgCLO9R8fud3eXyj0iRg0ug4alZTHrluRWIQ-ByphVj-nymz_hyphenhyphenYHw/s1600/1591306878539011-0.png" width="400">
</a>
</div><div><br></div><div>Sebuah teka-teki. Akun IG lapan.roket memposting sebuah gambar pemasangan roket.</div><div><br></div><div>Untuk apa ya kira-kira? Silahkan ikuti akunnya untuk menyimak lebih lanjut.</div>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-49845310212909940932020-06-05T04:37:00.001+07:002020-06-05T04:37:45.049+07:00Perusahaan Arab Saudi dan Turki Borong Saham Indofood?<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjecmmZhyhE4cEYnGOK_wHkBoXDVuEu7MxP5QJjvncoXW_rF78X6gtbZQAHhsDObI4lbiUtjDweuPlatr0afEvaOQIN7RStOHUdPbks0bbEU1cq1FleAB_Zop-oCgFUMC6vDYv9HxMhwls/s1600/1591306653984623-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjecmmZhyhE4cEYnGOK_wHkBoXDVuEu7MxP5QJjvncoXW_rF78X6gtbZQAHhsDObI4lbiUtjDweuPlatr0afEvaOQIN7RStOHUdPbks0bbEU1cq1FleAB_Zop-oCgFUMC6vDYv9HxMhwls/s1600/1591306653984623-0.png" width="400">
</a>
</div><div><br></div><div>Apakah perusahaan Arab Saudi dan Turki beli saham Indofod, produsen Indomie?</div><div><br></div><div>Baca di sini ulasannya:</div><div><br></div><div><a href="https://www.cnbcindonesia.com/market/20200526082530-17-160771/resmi-akuisisi-pinehill-rp-45-t-ke-mana-arah-saham-indofood">https://www.cnbcindonesia.com/market/20200526082530-17-160771/resmi-akuisisi-pinehill-rp-45-t-ke-mana-arah-saham-indofood</a><br></div>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-85876820221742867632019-11-01T21:37:00.001+07:002019-11-01T21:37:11.020+07:00Roket RHan-450, Merapi dan Senjata Anti Tank (SLT) Buatan Indonesia<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwvifrgIRas68Y3Tus5wJ1aklWbm2sZMkyA40wAyq9o7CNZMikCEXM-_DS_4uQ8fdJglMf2u6mFM-u8uiknQYMs137FKaO3dAXa3Z9g6HxMmNOSXW59_i_pGLsx_09GCP2aqIkt2-oYelf/s1600/Terus+Berinovasi%252C+Mabes+TNI+dan+UAD+Uji+Coba+Rudal+Merapi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="450" data-original-width="690" height="208" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwvifrgIRas68Y3Tus5wJ1aklWbm2sZMkyA40wAyq9o7CNZMikCEXM-_DS_4uQ8fdJglMf2u6mFM-u8uiknQYMs137FKaO3dAXa3Z9g6HxMmNOSXW59_i_pGLsx_09GCP2aqIkt2-oYelf/s320/Terus+Berinovasi%252C+Mabes+TNI+dan+UAD+Uji+Coba+Rudal+Merapi.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Berikut perkembangan pembuatan roket R-Han 450, Merapi dan Senjata Lawan Tank (SLT) buatan Indonesia<br />
<br />
<br />
<iframe allow="accelerometer; autoplay; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen="" frameborder="0" height="300" src="https://www.youtube.com/embed/Qty7BfQyViA" width="100%"></iframe>
<br />
<iframe allow="accelerometer; autoplay; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen="" frameborder="0" height="300" src="https://www.youtube.com/embed/4xRc9aFSUDg" width="100%"></iframe>
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-23809386500299237032019-11-01T21:10:00.003+07:002019-11-01T21:10:42.890+07:00Menunggu Pesawat Tempur dan Rudal Rancangan ITB & BPPT<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLAUV4VRAcrFETJp3QlaP3PGHBVGds_I_qg7D9OWb_qgGhfoo4FU1aWddgsCbQka-GiWvg1p5jG_lqpikFHDec0wjlzgiP869KvzUcALCqwJp2Rp9VMcqBFoAogSwgRmv4TFg1gqfJSVI/s1600/rudal.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="712" data-original-width="712" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLAUV4VRAcrFETJp3QlaP3PGHBVGds_I_qg7D9OWb_qgGhfoo4FU1aWddgsCbQka-GiWvg1p5jG_lqpikFHDec0wjlzgiP869KvzUcALCqwJp2Rp9VMcqBFoAogSwgRmv4TFg1gqfJSVI/s1600/rudal.jpg" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Rudal jelajah ringan rancangan BPPT</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- UJI coba penerbangan perdana (flight test) Purwarupa Pertama Pesawat N219 buatan PT Dirgantara Indonesia di Landasan Pacu Bandara Husein Sastranegara Kota Bandung pada Rabu (16/8) berjalan sukses.<br />
<br />
Uji coba terbang sehari sebelum perayaan HUT RI ke-72 ini pun mendapat banjir pujian dari tamu undangan yang hadir. Di antaranya Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Agus Santoso, Dirut PT DI Budi Santos dan seluruh jajaran Direksi dan Dewan Komisaris PT DI. (b<b><a href="https://mediaindonesia.com/read/detail/118213-itb-rancang-pesawat-tempur-dan-rudal">aca</a></b>)<br />
<br />
Salah satu sosok pahlawan atas keberhasilan penerbangan perdana Purwarupa Pertama Pesawat N219 ini adalah Pilot Kapten Esther Gayatri Saleh. Perempuan 55 tahun ini sukses menerbangkan pesawat di atas ketinggian 8.000 kaki sekitar 20 menit di atas langit Bandung, kemudian kembali mendarat dengan mulus. Hal ini menjadi pertanda baik bangkitnya kembali industri pesawat Nusantara yang dibuat putra-putri terbaik bangsa ini.<br />
<br />
Setelah sukses dengan pesawat N219, putra-putri terbaik negeri kembali akan membangun alat penerbangan lainnya yakni pesawat tempur. Bukan hanya pesawat tempurnya, Indonesia juga sekaligus akan memiliki rudal buatan sendiri yang saat ini dalam tahap studi awal oleh tim peneliti dari Institut Teknologi Bandung (ITB) bersama Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).<br />
<br />
Salah satu anggota tim peneliti dari ITB, Ignatius Yudki Utama, menyatakan saat ini timnya tengah merancang pesawat jet tempur yang dinamakan Indonesia Fighter Experimental (IFX) dikerjasamakan dengan negara Korea Selatan.<br />
<br />
Tim inti IFX yang terdiri dari berbagai unsur seperti dari ITB, PT DI dan Kemenhan ini bertujuan agar di masa mendatang Indonesia bisa memiliki pesawat tempur buatan sendiri.<br />
<br />
"Namun masih lama diluncurkan, kalau sesuai rencana IFX baru bisa terbang pada tahun 2022 mendatang. Kendati begitu, kami sangat berharap IFX semoga jadi pesawat tempur pertama buatan Indonesia," kata Yudki saat ditemui di Sekolah Hijau Lestari (SHL), Kampung Pasir Angling, Desa Suntenjaya Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (18/8).<br />
<br />
Dalam kerja sama itu, tenaga-tenaga ahli Indonesia juga akan dilibatkan dalam semua tahapan, baik perancangan maupun produksi, yakni fase pengembangan teknologi, fase rekayasa dan pengembangan produksi, serta fase produksi dan fase pemasaran bersama.<br />
<br />
"Di IFX, keterlibatan saya adalah sebagai asisten konsultan bagian aerodinamika dari pihak ITB," ucapnya.<br />
<br />
Dia mengatakan dengan menjadi produsen pesawat tempur dan rudal sekaligus maka Indonesia tak perlu lagi tergantung terhadap alutsista dari luar. Untuk itu, upaya merancang dan membuat sendiri pesawat tempur dan rudal ini dibuat dalam rangka percepatan kemandirian alutsista produksi dalam negeri.<br />
<br />
"Tim dari ITB tergerak, lantaran sampai sekarang Indonesia belum punya rudal buatan sendiri. Padahal alutsista itu sensitif sekali, kalau terus mengandalkan dari luar negeri, kekuatan pertahanan kita bakal diketahui pihak luar, belum lagi anggaran yang harus dikeluarkan," beber lulusan S2 Program Studi Aeronotika dan Astronotika, Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara ITB ini.<br />
<br />
Yudki menyebutkan pada saat ini perencanaan pembangunan rudal baru tahap studi awal. Jika tak menemui hambatan, studi ini akan selesai pada akhir tahun ini. Berikutnya, pada 2018 akan dibentuk konsorsium dari berbagai industri yang berhubungan dan sekaligus menentukan target waktu pembuatan rudal.<br />
<br />
"Sekarang saya menjadi tim inti pengembangan rudal, sekarang kami sedang penelitian metodologi optimasi multidisiplin untuk pengembangan rudalnya. Metodologi ini juga nantinya dapat digunakan untuk perancangan pesawat tempur maupun alutsista lainnya," terangnya.<br />
<br />
Seluruh proyek pembangunan itu, terang dia, dikerjakan oleh anak-anak terbaik bangsa ini. Diperkirakan, dari sejak studi awal hingga pengembangan, rudal atau peluru kendali buatan Indonesia ini baru bisa diujicobakan antara 5-10 tahun lagi.<br />
<br />
Apabila rudal ini sudah jadi, Yudki menambahkan, rudal ini dapat menggantikan rudal-rudal yang selama ini dikirim dari luar negeri yang dipasang di pesawat tempur Indonesia. "Ini bisa dipasang di pesawat tempur mana saja, mudah-mudahan sebelum pesawat IFX jadi, pesawat tempur lainnya juga bisa menggunakan rudal ini. Namun bila sudah jadi, ini berpotensi menggantikan empat model rudal yang biasa dibeli dari luar negeri," jelas Yudki.<br />
<br />
<br />
(*)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-7137573801524730432019-10-21T17:19:00.001+07:002019-10-21T17:19:48.329+07:00Tiga Kapal Baru Buatan Indonesia Perkuat Bakamla RI<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUN0mR9UM9-g73JbxUQa4eAksePWeYZGkwSCtVef0_N0d2RHBTAOyht_oswRBMYYFh7Yj5gMCRHEFcqCnUqHQEnn3I0cIBX2QdDKaQiE09-U985zPsdqN0sLF6xCUtfD9gJXQ3_x9631M/w600/5+%25281%2529.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="397" data-original-width="600" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUN0mR9UM9-g73JbxUQa4eAksePWeYZGkwSCtVef0_N0d2RHBTAOyht_oswRBMYYFh7Yj5gMCRHEFcqCnUqHQEnn3I0cIBX2QdDKaQiE09-U985zPsdqN0sLF6xCUtfD9gJXQ3_x9631M/w600/5+%25281%2529.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Tiga unit Kapal negara (KN) karya anak bangsa, secara resmi masuk ke jajaran Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) yang kini dikenal dengan nama Indonesian Coast Guard (IDNCG).<br />
<br />
Peresmian tiga Kapal negara (KN) yang akan difungsikan, sebagai kapal patroli itu ditandai dengan pengguntingan pita dalam prosesi upacara, yang dipimpin Kepala Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Ka. Bakamla RI) Laksdya Bakamla A. Taufiq R, di Galangan PT. Citra Shipyard, Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Jumat (18/10).<br />
<br />
Ketiga kapal tersebut yakni, KN Pulau Nipah-321 akan ditugaskan mengabdi di wilayah Zona Barat (Batam), yang diangkat dari nama sebuah pulau terluar Indonesia yang terletak di perbatasan Indonesia - Singapura.<br />
Pulau tersebut berada di sebelah barat laut dari pelabuhan Sekupang, Pulau Batam yang dapat dilihat dalam jalur perjalanan Verry dari Pelabuhan Sekupang menuju Nipah koordinat 1°9’13” LU, 103°39’11” BT, sejak Indonesia dipimpin Presiden Megawati yang mulai direklamasi karena hampir tenggelam.<br />
<br />
Sementara itu KN Pulau Marore-322 ditugaskan memperkuat jajaran Zona Tengah di Manado. Pulau Marore adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di Laut Sulawesi dan berbatasan dengan Filipina, Pulau Marore ini merupakan bagian dari wilayah Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara. Pulau ini berada di sebelah utara dari Pulau Sangihe dengan koordinat 4°44’14” LU, 125°28’42” BT.<br />
<br />
Sedangkan KN Pulau Dana-323 ditugaskan untuk memperkuat jajaran Zona Timur, berkedudukan di Ambon. Pulau Dana, Pamana, atau Dana, Dona dan Ndana adalah sebuah pulau terluar Indonesia yang terletak di sebelah Barat Daya Pulau Rote dan berbatasan dengan negara Australia.<br />
<br />
Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kecamatan Rote Barat Daya Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pulau ini merupakan wilayah paling selatan dari Republik Indonesia juga Benua Asia secara keseluruhan.<br />
<br />
Ketiga kapal patroli sepanjang 80 meter milik Bakamla RI tersebut, digarap sejak 3 Oktober 2017 yang merupakan tipe kapal patroli yang dibuat di Indonesia. Seluruh tahapan pembangunan kapal, mulai dari perencanaan desain hingga konstruksi fisik dan instalasi sistem, murni dilaksanakan oleh tenaga ahli putra-putri bangsa dengan pengawasan penuh oleh Satgas pembangunan kapal Bakamla RI.<br />
<br />
Ketiga kapal tersebut telah melalui serangkaian tahapan dengan sangat baik selama proses pembuatannya di galangan, mulai tahap pembangunan, launching pengapungan kapal pertama kalinya di air, hingga tahap pengujian yang terdiri atas tiga rangkaian yaitu Uji Kelaikan Pabrik, Kelaikan Dermaga, dan Uji Kelaikan Laut.<br />
<br />
Dengan berbagai rangkaian uji, ketiga kapal patroli tersebut telah memenuhi persyaratan kelayakan untuk diserah terimakan dari Galangan kepada Bakamla RI.<br />
<br />
Dengan keberadaan kapal ini sebagai pendukung Bakamla RI diharapkan dapat meningkatkan kekuatan dan kemampuan unsur operasional, dalam mengemban tugas patroli di laut dan diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia.<br />
<br />
Selain peresmian tiga Kapal Negara (KN), pada kesempatan tersebut dilakukan pula upacara pengukuhan Komandan dari masing-masing Kapal Negara itu, yakni: Letkol Bakamla Andris Benhard dikukuhkan sebagai Komandan KN P. Nipah 321, Letkol Bakamla Raden Haryo Wiji sebagai Komandan KN P. Marore 322, dan Letkol Bakamla Hananto Widhi sebagai Komandan KN P. Dana 323, oleh Kabakamla RI Laksdya Bakamla A. Taufiq R., selaku Inspektur Upacara (Irup).<br />
<br />
Upacara yang melibatkan ratusan personel itu diwarnai dengan penekanan tombol sirine oleh Ka. Bakamla, yang bersamaan dengan pengibaran bendera isyarat yang terbentang mulai haluan, anjungan, hingga buritan ketiga kapal patroli tersebut, setelah sebelumnya didahului dengan penandatanganan naskah berita acara serah terima kapal dari Dirut PT. Citra Shipyard, Jovan kepada Kepala Biro Sarpras Bakamla RI Laksma Bakamla Amrein, S.E.<br />
<br />
Peresmian tiga unit Kapal Negara (KN) tersebut juga diwarnai dengan pemotongan pita oleh Ka. Bakamla RI dan pemecahan kendi oleh Ny. Ina Taufiqoerrochman yang dilanjutkan dengan peninjauan ke semua ruangan kapal.<br />
<br />
Kehadiran Kepala Bakamla RI pada acara peresmian tersebut didampingi Deputi Bidang Operasi dan Latihan Laksda Bakamla TSNB Hutabarat, M.M.S., Deputi Inhuker Laksma Bakamla Dade Ruskandar, S.H., M.H., Karo Ren Bakamla Laksma Bakamla Eko Jokowiyono, SE., M.Si., Direktur Operasi laut Laksma Bakamla Nursyawal Embun, Direktur Strategi Laksma Bakamla Sandy Muchjidin Latief, S.I.P..<br />
<br />
Kemudian ada juga Kepala UPH Laksma Bakamla Parimin Warsito, S.H., Dir Datin Laksma Bakamla Dwi Aris Priyono, S.T., Direktur Hukum Laksma Bakamla Eddy Rate Muis, S.H., M.H., Inspektur Laksma Bakamla Drs. Sarono, M.H., Kepala Zona Kamla Timur Laksamana Pertama Bakamla Vetty V. Salakay, S.H., M.Si., Kepala Kantor Zona Kamla Tengah Laksamana Pertama Bakamla Drs. Bastomy Sanap, S.H.,M.B.A.,M.Hum, serta sejumlah pejabat lainnya.(*)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-45550655072375378202019-10-06T02:18:00.001+07:002019-10-06T02:18:56.420+07:00Ratusan Inovasi Anak Bangsa Dipamerkan di Ajang I3E 2019<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIh7gsP6-mYMiX5SiWX-2rxZvF7QHPefj6pKFX1dTzMGUSuGte7AMY86M6PVMLGv3Qek1K58k8IbUX4EqNpPEF1REXBJx9GWSX2e9nUnhuyXvgrMnmYvHCANtoVP8zSUqB0OHKNy5dAx8/s1600/004805000_1503125285-gesits_2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIh7gsP6-mYMiX5SiWX-2rxZvF7QHPefj6pKFX1dTzMGUSuGte7AMY86M6PVMLGv3Qek1K58k8IbUX4EqNpPEF1REXBJx9GWSX2e9nUnhuyXvgrMnmYvHCANtoVP8zSUqB0OHKNy5dAx8/s320/004805000_1503125285-gesits_2.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Pameran Inovasi Inovator Indonesia Expo (I3E) 2019 kembali di gelar di JCC Senayan mulai 3-6 Oktober 2019. Setidaknya ada 404 hasil inovasi dari para inovator Indonesia ikut ditampilkan di ajang tersebut. Menurut Direktur Jenderal Penguatan Inovasi Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia, Jumain Appe, 404 inovasi tersebut terdiri dari 249 produk inovasi dari pendanaan Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (PPBT) dan 132 produk inovasi dari pendanaan Calon Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (CPPBT).<br />
<br />
Semua produk inovasi yang dipamerkan lanjut Appe, sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional bidang pembangunan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. "Pembangunan Iptek delapan bidang fokus, yaitu pangan, energi, kesehatan dan obat, transportasi, teknologi informasi dan komunikasi pertahanan serta keamanan serta material maju ,ditambah dengan fokus bidang kemaritiman," sebut Appe dalam pembukaan I3E 2019, di Jakarta, Kamis (3/10).<br />
<br />
Pameran ini juga bertujuan untuk memperkenalkan dan memasyarakatkan produk inovasi berbasis teknologi karya anak bangsa. Para inovator ini sebelumnya telah mendapatkan pendampingan dan pendanaan dari Kemenristekdikti. "Mempromosikan hasil-hasil inovasi teknologi dari wirausaha rintisan atau startup, dan hasil penelitian dan pengembangan dari berbagai perguruan tinggi baik negeri maupun swasta," terangnya.<br />
<br />
Kesiapan Indonesia dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0 bukan merupakan suatu hal yang bisa ditawar menawar. Mau tidak mau, Indonesia harus siap menghadapi Revolusi Industri 4.0, dan salah satu tolak ukur kesiapan Indonesia dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0 ini adalah melalui Iptek dan inovasi. Kemenristek sendiri dalam rangka melaksanakan dan mendorong pertumbuhan ekonomi dan daya saing bangsa di era Revolusi Industri 4.0 adalah dengan melakukan Terobosan inovasi dan perkuatan sistem inovasi untuk meningkatkan produktivitas industri dan meningkatkan perusahaan pemula berbasis teknologi. (<b><a href="http://www.neraca.co.id/article/122677/ratusan-inovasi-dipamerkan-di-ajang-i3e-2019">sumber</a></b>)<br />
<br />
Hilirisasi hasil produk penelitian dan pengembangan (Litbang) menuju komersialisasi akan meningkatkan produktivitas industri. Dengan adanya hilirisasi hasil inovasi teknologi menuju komersialisasi maka akan menghasilkan banyak manfaat yang dapat dirasakan, diantaranya adalah adanya produk-produk baru yang muncul. Namun tentunya, untuk mendukung hal tersebut bangsa Indonesia membutuhkan Sumber Daya Manusia yang unggul dalam artian bisa menguasai Iptek dan berinovasi sehingga bangsa kita bisa keluar dari kutukan sumber daya alam.<br />
<br />
Guna mengimplementasikan menuju hilirisasi tersebut, pemerintah melalui Kemenristekdikti sejak tahun 2015 telah melaksanakan program penumbuhkembangan wirausaha rintisan berbasis teknologi serta mengenalkan hasil penelitian Lembaga Penelitian dan Pnegembangan (Lemlitbang) yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku industri.<br />
<br />
“Kemristekdikti sejak tahun 2015 telah melaksanakan program pengembangan wirausaha rintisan berbasis teknologi dan hasil Lemlitbang yang dimanfaatkan industri. Lima tahun terakhir ini, Direktorat Jenderal Penguatan Inovasi Kemristekdikti sudah melakukan pembinaan dan pengembangan startup teknologi yang berasal dari perguruan tinggi, lembaga penelitian dan pengembangan, industri, serta masyarakat umum,” ujar Mohamad Nasir, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) (*)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-49529003237036518382019-10-05T04:14:00.001+07:002019-10-05T04:15:10.189+07:00Produk Buatan Indonesia Ini Laku Keras di Korea Utara<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSw1wJWHLTuyZfI3RGuQaKKKbktdkA23EvoE-shUTWtopxNUCfY2lRqnl70KWZjise44lHW3H_-CWY4gBwnXPBLRSBdbLWREFtL8iHv89e-327Gkc41KbosJLMlZ652e7sly26WEr9Yt8/s1600/North+Korea+6.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="498" data-original-width="780" height="204" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSw1wJWHLTuyZfI3RGuQaKKKbktdkA23EvoE-shUTWtopxNUCfY2lRqnl70KWZjise44lHW3H_-CWY4gBwnXPBLRSBdbLWREFtL8iHv89e-327Gkc41KbosJLMlZ652e7sly26WEr9Yt8/s320/North+Korea+6.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Pemerintah Indonesia mengikuti Pameran Dagang Internasional Pyongyang ke-15 di Pyongyang, Korea Utara pada 23 September 2019.<br />
<br />
Lebih dari 300 pengunjung memadati stan Indonesia di hari pertama pembukaan Pyongyang Autumn International Trade Fair (PAITF).<br />
<br />
"Saya senang bahwa tahun ini Indonesia di Korea Utara berpartisipasi pada Pameran Dagang Internasional Pyongyang. Kami menyaksikan bahwa banyak pengunjung sangat antusias melihat berbagai produk Indonesia yang dihadirkan teman-teman di stan Indonesia," kata Duta Besar RI untuk Korea Utara Berlian Napitupulu, Selasa 24 September 2019..<br />
<br />
Menurut Dubes Berlian, animo masyarakat Korea Utara terhadap produk Indonesia begitu tinggi. Dia menilai tingginya animo ini perlu dimanfaatkan oleh para pengusaha Indonesia.<br />
<br />
"Lebih dari 160 jenis produk buatan Indonesia dipamerkan di stan Indonesia, antara lain produk makanan seperti aneka susu dan makanan bayi, produk kopi, kecap manis, mie instan, bumbu masakan, dan makanan ringan," ujar dia.<br />
<br />
Selain itu, stan Indonesia dalam pameran dagang di Pyongyang itu juga memajang berbagai produk nonmakanan. Antara lain aneka sabun mandi, sampo, kosmetik, deterjen pembersih, pewangi pakaian, sabun cuci piring, dan pembersih lantai. Produk-produk tersebut diperoleh dari beberapa supermarket dan toko di kota Pyongyang dan Wonsan, Korea Utara. (<b><a href="https://bisnis.tempo.co/read/1251742/mie-instan-hingga-kosmetik-buatan-indonesia-laris-di-korea-utara/full&view=ok">baca</a></b>)<br />
<br />
Berlian mengatakan banyak pengunjung yang sangat tertarik dengan produk Indonesia karena dianggap berkualitas bagus dan harganya kompetitif.<br />
<br />
"Mereka sudah begitu mengenali produk-produk rumah tangga buatan Indonesia dan ingin membeli, tapi sayangnya stan Indonesia ini hanya demo," kata dia.<br />
<br />
Berlian menuturkan pada tahun ini ada stan Indonesia khusus memamerkan produk kopi, teh dan cokelat buatan Indonesia. Produk-produk tersebut laris, dan sepertiga produk yang dipamerkan telah terjual hanya dalam satu hari.<br />
<br />
"Ini juga bukti bahwa produk minuman Indonesia, khususnya kopi juga sangat disukai masyarakat setempat. Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Korea Utara dan penyelenggara PAITF yang telah mengundang Indonesia berpartisipasi pada pameran dagang ini," katanya.<br />
<br />
Dia mengatakan keikutsertaan Indonesia pada pameran dagang di Pyongyang adalah suatu upaya untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan perdagangan kedua negara.<br />
<br />
Pembukaan pameran dagang internasional itu turut disaksikan Wakil Perdana Menteri Korea Utara Ri Ryong Nam dan Wakil Menteri Ekonomi Luar Negeri Korea Utara O Ryong Chol.<br />
<br />
PAITF akan berlangsung hingga 27 September 2019. Pameran ini diikuti oleh 350 stan dari Korea Utara dan negara-negara lain, seperti China, Indonesia, Mongolia, dan Vietnam. (*)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-69365682004682353632019-08-14T05:19:00.001+07:002019-08-14T05:19:09.792+07:00Kemenhan Pesan Kembali Dua KCR Senilai Rp 1,66 Triliun kepada PT PAL<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdLusPccWUmvtqRviwdLxqLE-5T9VQC0rIPCkDRG0W6s-bXrZntVB8UkgqDX8bntWKwTTTRonC4_DCEX7C0zCtn37LLhUJUPg3m7HWXSt34Jc5m5dKAvZG9zEa9GcEFnqlEa8yiKWDzlc/s1600/20180113_17.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="626" data-original-width="960" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdLusPccWUmvtqRviwdLxqLE-5T9VQC0rIPCkDRG0W6s-bXrZntVB8UkgqDX8bntWKwTTTRonC4_DCEX7C0zCtn37LLhUJUPg3m7HWXSt34Jc5m5dKAvZG9zEa9GcEFnqlEa8yiKWDzlc/s1600/20180113_17.jpg" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<br />
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Pembuatan alutsista atau alat utama sistem persenjataan secara mandiri terus dioptimalkan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) lewat BUMN PT PAL. Untuk pesanan terbaru TNI AL kali ini adalah Kapal Cepat Rudal (KCR).<br />
<br />
Saat dikonfirmasi Direktur Pembangunan Kapal PT PAL Indonesia, Turitan Indaryo mengakui, pihaknya sedang mengerjakan pesanan KCR 60 meter ke 5 dan 6. Kapal canggih ini akan langsung dibangun lengkap, dengan persenjataan serta berbagai pengembangan.<br />
<br />
“Kita selalu improve tiap bath untuk jadi kapal handal dalam pertempuran. Kelebihan ini stabilitasnya semakin baik langsung sekaligus ini platform dan Sensor Weapon Control (SEWACO), ini kita selesaikan dalam waktu 36 bulan. Untuk komponen lokal mencapai 60 persen,” ungkap Turitan.<br />
<br />
Disinggung terkait nilai kontrak, lanjut Turitan, dua kapal sekitar Rp 1,66 triliun. Angka ini lebih murah dibandingkan dengan harga kapal yang serupa di Eropa dan Korea Selatan.<br />
<br />
Sementara itu, Kepala Badan Sarana Pertahanan Kemenhan, Mayjend TNI Budi Prijono mengatakan, dua unit KCR yang dibangun PT PAL Indonesia akan menjadi kekuatan baru. Tentunya untuk mendukung peran Kemenhan dan TNI Angkatan Laut dalam menjaga teritori bangsa.<br />
<br />
Atas kesempatan yang diberikan ini, menunjukkan kepercayaan penuh negara terhadap kemampuan PT PAL. Yaitu menjadi solusi pemenuhan industri pertahanan bangsa.<br />
<br />
“Pembangunan KCR merupakan bentuk pembinaan industri dalam negeri membangun KRI di masa mendatang. Harapannya, proses ini menjadi awal yang baik. Saya menaruh harapan besar untuk dapat bekerjasama yang baik,” terangnya. (<b><a href="https://klikjatim.com/tambah-alutsista-kemenhan-pesan-dua-kcr-senilai-rp-166-triliun-kepada-pt-pal/">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-4950587065532039992019-08-14T05:15:00.001+07:002019-08-14T05:21:20.980+07:00Kapal Selama Buatan PT PAL Berikutnya tak Perlu Bantuan Korea Selatan<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOiqY3ak3RJ13iIQDeVkBtysEoynBNtVeIqpMN1YfnrChreowsBqrJf5lEQ0b6TTJuFN2mBrvc0O9FBhO3NNGr5GwABne4CcVdyLqgnSlwgYot6Iox50Vn3PLLBoxOL0tmKmfjrECO8tU/s1600/Kapal+Selam+Pertama+Buatan+Indonesia+Alugoro-405+Diluncurkan.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="438" data-original-width="780" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOiqY3ak3RJ13iIQDeVkBtysEoynBNtVeIqpMN1YfnrChreowsBqrJf5lEQ0b6TTJuFN2mBrvc0O9FBhO3NNGr5GwABne4CcVdyLqgnSlwgYot6Iox50Vn3PLLBoxOL0tmKmfjrECO8tU/s1600/Kapal+Selam+Pertama+Buatan+Indonesia+Alugoro-405+Diluncurkan.jpeg" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Kapal Selam buatan PT PAL</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<br />
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Indonesia akhirnya berhasil mewujudkan mimpi memproduksi kapal selam sendiri. Kapal selam Diesel Electric Submarine U209 berhasil diproduksi dan diluncurkan PT PAL Indonesia.<br />
<br />
Peluncuran kapal selama yang diberi nama Alugoro-405 ini dilakukan langsung Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu.<br />
<br />
Ryamizard mengatakan kapal selam Alugoro-405 usai diluncurkan akan beroperasi di seluruh perairan Indonesia. Kapal ini merupakan kapal selam ketiga yang dibuat oleh PT PAL bekerja sama dengan Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering (DSME), Korea Selatan<br />
<br />
Dua kapal selam pertama dibangun di Korea Selatan dan saat ini telah dioperasionalkan. Dua kapal selam tersebut adalah KRI Nagapasa-403 dan KRI Ardadedali-404. Sementara Alugoro-405 dibangun di PT PAL Indonesia.<br />
<br />
"Ini yang ketiga yang kita buat masih dibantu (alih teknologi dengan Korea Selatan). Kemudian yang kelima nanti tanpa bantuan Korea. Nanti bisa buat sendiri untuk dijual," kata Ryamizard usai peluncuran, Kamis (11/4/2019).<br />
<br />
"Untuk anggaran 1.140 juta dollar dapat tiga. Ini (anggaran) kapal yang ketiga ini," tambah Ryamizard.<br />
<br />
Menurut Ryamizard, tidak semua negara bisa membuat kapal selam. Untuk di kawasan Asean saja, hanya Indonesia yang mampu membuat.<br />
<br />
"Tidak semua punya kapal selam, tidak semua negara punya kapal selam. Kita sudah bisa membuat. Different effect-nya sudah jelas," ujar Ryamizard.<br />
<br />
Untuk spesifikasi, kapal selam Alugoro ini mempunyai panjang 61,3 meter dengan kecepatan 21 knot di bawah permukaan air dan mampu berlayar lebih dari 50 hari serta dapat menampung lebih dari 40 kru.<br />
<br />
"Ini kapal selam menggunakan teknologi terkini dan keunggulan lainnya peperangan di bawah permukaan," pungkas Ryamizard.<span style="white-space: pre;"> </span>(<b><a href="https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-4506139/kapal-selam-pertama-buatan-indonesia-alugoro-405-diluncurkan">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-21044523017106521762018-12-15T21:31:00.001+07:002018-12-15T21:31:35.151+07:00Sarung Tangan Buatan Indonesia Dipakai Kiper La Liga<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3wAvQ9dK70G9fJv-YU0TL3YBkzvSolieEjoRXhstlTg6_pEDVVrLVBTwG_7lVjLkLc1UeOIwZFqaL1BlkGxpJS8X8fKrt3O58oSvogpRGjkSWYpA-ZejpZcP1xk6s-KOzaYycu7NQZN9g/s1600/021120132079.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3wAvQ9dK70G9fJv-YU0TL3YBkzvSolieEjoRXhstlTg6_pEDVVrLVBTwG_7lVjLkLc1UeOIwZFqaL1BlkGxpJS8X8fKrt3O58oSvogpRGjkSWYpA-ZejpZcP1xk6s-KOzaYycu7NQZN9g/s1600/021120132079.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Sepakbola Indonesia boleh saja sedang mengalami masa kusut, tapi tidak dengan produk-produk terkait sepakbola buatan Indonesia. Setelah bola buatan Majalengka tampil di Piala Dunia 2018, kini giliran sarung tangan kiper buatan Riau yang mendunia. Namanya sarung tangan FAT.<br />
<br />
Yap, produk sarung tangan FAT ini sudah menyebar ke penjuru Asia Tenggara hingga Eropa. Sejumlah kiper di Malaysia, Filipina hingga Spanyol sudah merasakan nyamannya menggunakan sarung tangan buatan Riau ini.<br />
<br />
Diketahui, produk FAT ini merupakan karya anak bangsa yang dibuat oleh Franky Adi Thama. Nah FAT merupakan singkatan dari namanya.<br />
<br />
Franky merintis usaha sarung tangan kiper sejak 2013 lalu. Dimulai dengan memproduksi sebanyak 120 pasang kini berkembang hingga 7000 pasang dalam setahunnya.<br />
<br />
Memiliki kualitas yang premium serta cocok untuk iklim di Asia, sarung tangan buatan Franky perlahan mampu memikat para kiper di kawasan Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Shahar Ginanjar adalah salah satu penggunanya saat masih berseragam Persib Bandung. Kemudian ada nama Teja Paku Alam yang merupakan kiper Sriwijaya FC juga menggunakan produk FAT.<br />
<br />
Selain di Indonesia, produk FAT juga mensponsori sejumlah kiper di Malaysia. Di antaranya ada nama Farizal Marlias dari Johor Darul Ta'zim, yang merupakan juara lima akali Malaysia Super League. Kemudian ada Muhammad Hafizul Hakim, kiper Perak FA Malaysia, Louie Michael Casas kiper Global Cebu yang bermain di Philipina Football League serta Doblas kiper Ceres negros FC.<br />
(<b><a href="https://www.bolatimes.com/bolatainment/2018/12/11/193000/bangganya-sarung-tangan-buatan-indonesia-dipakai-kiper-la-liga">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-75368506118280326702018-10-09T22:38:00.004+07:002018-10-09T22:38:56.285+07:00Pesawat Pertama Buatan Indonesia Ditampilkan di Kustomfest 2018<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_NgT2i2dKUwWUblPIV84DRDQYBvBDqC3z_jZemI8Yf7QZ-jW-W7Y-ZwF-OwPTBTU8MrOIuDjB2yby_rhqk4NSm3q_Ymr9qV30UwWH94lR_NG_ANFbbNve5MYeQI5j12U6NuTCGy3yqX5_/s1600/FB_20160818_21_03_51_Saved_Picture.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="463" data-original-width="720" height="205" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_NgT2i2dKUwWUblPIV84DRDQYBvBDqC3z_jZemI8Yf7QZ-jW-W7Y-ZwF-OwPTBTU8MrOIuDjB2yby_rhqk4NSm3q_Ymr9qV30UwWH94lR_NG_ANFbbNve5MYeQI5j12U6NuTCGy3yqX5_/s320/FB_20160818_21_03_51_Saved_Picture.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Perhelatan ajang modifikasi Kustomfest 2018 di Yogyakarta 6-7 Oktober 2018 tak hanya diramaikan motor dan mobil kustom saja.<br />
<br />
Saat memasuki ruang indoor Gedung Jogja Expo Center tempat perhelatam Kustomfest 2018, pengunjung akan langsung disuguhi dengan sebuah pesawat lawas namum penampilannya terlihat fresh.<br />
<br />
Pesawat itu merupakan Pesawat RI X WEL koleksi Museum TNI Angkatan Udara Mandala Yogya yang sengaja diangkut panitia untuk display dalam Kustomfest 2018 ini.<br />
<br />
Pesawat itu merupakan sebuah pesawat pertama yang dibuat anak bangsa tahun 1948 silam. Dan dipinjam untuk dikustom pada sejumlah bagian oleh bengkel Retro Cllasic Cycles Yogya sehingga kembali terlihat garang dan gagah.<br />
<br />
"Kami perbaiki sejumlah bagian pesawat itu, khususnya catnya dengan tetap mempertahankan orisinalitasnya sebagai karya bersejarah bangsa," ujar Direktur Kustomfest 2018, Lulut Wahyudi, Sabtu 6 Oktober 2018.<br />
<br />
Warna-warna pudar pada badan pesawat dan sayap ditegaskan lagi dengan warna asli berupa kuning dan strip hijau.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7JaWRbaLbDMMP6qTj2j8dLXi5LqmPRXfo-S_FvoX-CYdlJq7KXyZObcODzFso-nWEi1hNfh7Cn731ACeuFAVBj8dzqOr0cViZ-2s1j6Iw5z3cqxVuHQCUSTWPU1w87QjDo6K61MiRzQvT/s1600/RI-X.bmp" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="205" data-original-width="427" height="153" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7JaWRbaLbDMMP6qTj2j8dLXi5LqmPRXfo-S_FvoX-CYdlJq7KXyZObcODzFso-nWEi1hNfh7Cn731ACeuFAVBj8dzqOr0cViZ-2s1j6Iw5z3cqxVuHQCUSTWPU1w87QjDo6K61MiRzQvT/s1600/RI-X.bmp" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Lulut menuturkan bagian skin (kulit) di bagian sayap dan fuselage dan juga memperbaiki sektor warna menjadi prioritas karena kondisi pesawat sudah termakan usia.<br />
<br />
Sedangkan pada bagian mesin pesawat juga sudah diperbaiki dengan menggunakan satu mesin motor Harley-Davidson WL berkubikasi 750 cc buatan tahun 1925. Hampir sebulan penuh bengkel Retro Classic Cycles menggarap kustom pesawat itu.<br />
<br />
"Dengan selesainya pesawat ini maka ini menjadi pesawat kustom pertama di Indonesia,” ujarnya.<br />
<br />
Pesawat RI X-WEL ini tetap mempertahankan rangka badan dari besi dan airfoil sayap dari kayu. Kulit pesawat 80 persen menggunakan kain blacu dengan bagian lainnya menggunakan materi alumunium terutama engine cowling.<br />
<br />
Pesawat RI-X WEL atau kepanjangan dari Wiweko Experimental Lightplane merupakan pesawat yang pembuatannya dilakukan Biro Rencana dan Konstruksi Markas Tertinggi AURI Seksi Percobaan Pembuatan Pesawat Terbang di Magetan.<br />
<br />
Di bawah pimpinan Opsir Udara III (Kapten) Wiweko Supono, pesawat itu memiliki mesin Harley Davidson 2 Silinder model tahun 1928 dengan kekuatan 15 daya kuda itu dan selesai dibuat tahun 1948. Selama ini pesawat itu disimpan di Ruang Kronologi, Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala Yogyakarta.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrntRWXV_OdSazF1A1KwJJYpM5ptgzgc84KoVQQw-o_FVqomIWAIEPPxhyphenhyphenEuUSARwZqNkUXXcHVBZp45swTOEJDH2UU34d6AjzGrORAJg6Ahjg4XwPaMUMjM3xQU0doqVjHwYJAKHOPqY/s1600/wiwekoWEL.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="253" data-original-width="400" height="202" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrntRWXV_OdSazF1A1KwJJYpM5ptgzgc84KoVQQw-o_FVqomIWAIEPPxhyphenhyphenEuUSARwZqNkUXXcHVBZp45swTOEJDH2UU34d6AjzGrORAJg6Ahjg4XwPaMUMjM3xQU0doqVjHwYJAKHOPqY/s320/wiwekoWEL.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Lulut menuturkan, sebagai upaya penghormatan pada pendahulu bangsa yang di masa lalu sudah berhasil membuat pesawat sendiri itulah pihaknya menghadirkan lagi pesawat itu dalam Kustomfest 2018.<br />
<br />
"Agar generasi muda khususnya yang bergelut dalam dunia kustom terinspirasi dan tak lupa sejarah, pendahuli kita saja dulu bisa buat pesawat, ini harus menjadi inspirasi kita berkarya lebih baik," ujarnya.<br />
<br />
Hidayat, 36, pengunjung asal Magelang Jawa Tengah mengaku cukup kaget dengan hadirnya pesawat dalam event modifikasi yang diikuti 155 custom bike itu.<br />
<br />
"Ini kejutan sekali, saya juga jadi tahu sejarah penerbangan dulu sambil melihat karta custom bike yang ada," ujarnya. (<b><a href="https://otomotif.tempo.co/read/1133624/kustomfest-2018-gagahnya-pesawat-pertama-buatan-indonesia/full&view=ok">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-71024242156623361802018-10-07T04:58:00.001+07:002018-10-07T04:58:53.084+07:00Ini Teknologi Swarm-Ship Buatan Masiswa IPB<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhusXKsdE5gPXpQdzLqeeb45aZkNOm8rNJKc9_nXO9BviHwMMeqrloIkTjQebxkq-kTjasT9W4Gi0RAc8frXYouN0bAzWobG8gyLU5RXcyEGq2eXPlaE-X6cijBkiwXRVAZqBUlO4RgVb8/s1600/Andi+H.N.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhusXKsdE5gPXpQdzLqeeb45aZkNOm8rNJKc9_nXO9BviHwMMeqrloIkTjQebxkq-kTjasT9W4Gi0RAc8frXYouN0bAzWobG8gyLU5RXcyEGq2eXPlaE-X6cijBkiwXRVAZqBUlO4RgVb8/s1600/Andi+H.N.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Maraknya pencurian ikan yang dilakukan kapal-kapal asing, menunjukkan kedaulatan wilayah laut Indonesia tergolong rentan.<br />
<br />
Praktik illegal fishing itu pula dikhawatirkan dapat meningkatkan ketegangan di kawasan Asia-Pasifik, yang berpotensi menimbulkan konfllik.<br />
<br />
Berdasarkan masalah itu, tiga mahasiswa Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan (FPIK) Institut Pertanian Bogor (IPB) merancang kapal autonomous yang dapat menjaga kedaulatan wilayah laut Indonesia dari ancaman masuknya kapal-kapal asing yang disebut sebagai Swarm-Ship.<br />
<br />
Mereka adalah Chaidar Aji Nugroho, Ahya Mudah Siti Rohmawati dan Ahmad Vidura, yang merupakan mahasiswa di bawah bimbingan Prof Dr Ir Indra Jaya MSc.<br />
<br />
Chaidar Aji Nugroho menjelaskan, Swarm-Ship merupakan kapal yang dilengkapi sistem swarm intelligence. Dengan sistem ini diharapkan kapal terintegrasi satu sama lain dan melakukan beberapa formasi penyergapan, penyerangan dan pertahanan.<br />
<br />
"Kapal Swarm-Ship yang kami rancang ini berbeda dengan kapal pengintai lainnya. Sistem pengintaiannya tanpa menggunakan awak kapal, sehingga menurunkan resiko jatuhnya korban,” terang Chaidar, Senin (16/7/2018).<br />
<br />
Pada Swarm Ship, kapal akan diintegrasikan dengan radar. Radar akan mengirimkan informasi koordinat maupun arah agar kapal dapat menuju ke arah musuh dengan formasi tertentu.<br />
<br />
Saat ini, Chaidar dan timnya telah menyelesaikan perakitan tiga buah kapal Swarm- Ship yang terdiri dari satu kapal instruktur dan dua kapal pendukung. Kapal ini masing-masing berukuran 70 x 30 x 25 cm.<br />
<br />
Sementara, Ahmad Vidura menerangkan bahwa kapal instruktur memiliki peran dalam mengatur dan mengendalikan kapal pendukung.<br />
<br />
Keunikan lainnya adalah kapal instruktur ini memiliki peran untuk dapat mengatur formasi langkah penyergapan pada kapal asing.<br />
<br />
Untuk dapat mengetahui apakah kapal yang telah dirakit berfungsi atau tidak, maka dibutuhkan pengujian terlebih dahulu.<br />
<br />
Ahmad Vidura menerangkan, kapal yang telah dirakitnya sudah berhasil diuji di darat dan akan dilanjutkan di danau Situ Gede, Bogor.<br />
<br />
"Rencananya, ke depan kami ingin agar karya Kapal Swarm-Ship dapat dipatenkan. Kami berharap agar karya ini dapat lolos mewakili IPB hingga Pekan Ilmiah Mahasiswa atau Pimnas 2018. Serta menjadi salah satu solusi bagi negara, khususnya di bidang pertahanan dalam mengadapi maraknya Illegal Fishing," tutup Ahmad. (<b><a href="https://www.suara.com/news/2018/07/16/165016/tiga-mahasiswa-itb-bikin-drone-laut-yang-bisa-menyergap-musuh">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-9061306287841858192018-10-06T11:30:00.000+07:002018-10-06T11:30:11.100+07:00Aviastar Borong 20 Pesawat N219 Buatan PTDI<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOhxwKjmVvBf7VG3-1StMKHYwhBGKND-KDUznf5AwcBn9LF9HWas2IC33BxCUyNahmwHJwEpZi_6FvcLCePlZv_J7pIQ6pLpJviQ89JriPbZvwuEglX7pcNlwniZE2pGFI_BUTYx9B0qA/s400/Uji-Coba-N219.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="266" data-original-width="400" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOhxwKjmVvBf7VG3-1StMKHYwhBGKND-KDUznf5AwcBn9LF9HWas2IC33BxCUyNahmwHJwEpZi_6FvcLCePlZv_J7pIQ6pLpJviQ89JriPbZvwuEglX7pcNlwniZE2pGFI_BUTYx9B0qA/s320/Uji-Coba-N219.jpeg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- PT Dirgantara Indonesia (PT DI) mendapat pesanan 20 unit pesawat N219 Nurtanio yang saat ini masih dalam proses penyelesaian sertifikasi. Pesawat tersebut akan melayani penerbangan perintis PT Aviastar Mandiri.<br />
<br />
Kepastian pembelian 20 pesawat tersebut ditandai dengan dilakukannya penandatangan MoU antara PTDI dengan PT Aviastar Mandiri di Surabaya, Rabu (3/10/2019) kemarin.<br />
<br />
"Setelah ini akan ditindaklanjuti langkah berikutnya. Termasuk untuk pembiayaannya. Sementara, kami saat ini menyelesaikan dulu proses sertifikasinya," kata Dirut PTDI Alvin Guntoro dalam siaran persnya, Kamis (4/10/2018).<br />
<br />
Dia mengakui, proses delivery kemungkinan baru maksimal pada 2020. Tahun depan, pihaknya diperkirakan baru bisa menyelesaian antara dua hingga empat unit. Sementara, pesanan Aviastar 20 unit.<br />
<br />
Diketahui, PT Aviastar Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa penerbangan ke daerah terpencil. PT Aviastar Mandiri mengoperasikan pesawatnya di wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, dan Papua, dengan home base di Jakarta.<br />
<br />
Menurut Alvin, pesawat N219 Nurtanio merupakan pesawat penumpang dengan kapasitas 19 penumpang dengan dua mesin turboprop yang mengacu kepada regulasi CASR Part 23. Ide dan desain dari pesawat dikembangkan oleh PTDI dengan pengembangan program dilakukan oleh PTDI dan LAPAN.<br />
<br />
Pesawat N219 Nurtanio dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan transportasi udara nasional di wilayah perintis. Pesawat N219 Nurtanio dapat digunakan untuk berbagai macam kebutuhan seperti angkutan penumpang, angkutan barang, maupun ambulans udara.<br />
<br />
Pesawat N219 Nurtanio diharapkan menjadi solusi distribusi logistik yang terintegrasi, efektif, dan efisien sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pesawat N219 Nurtanio juga dikembangkan untuk mendukung program jembatan udara.<br />
<br />
Pesawat N219 Nurtanio juga sangat relevan dengan kondisi alam di Indonesia, yang pada umumnya berbukit-bukit dan terdapat banyak pegunungan. N219 Nurtanio memiliki kecepatan (speed) maksimum mencapai 210 knot, dan kecepatan terendah mencapai 59 knot. Artinya, kecepatan cukup rendah namun masih bisa terkontrol. Ini sangat penting terutama saat memasuki wilayah yang bertebing-tebing di antara pegunungan yang membutuhkan pesawat dengan kemampuan manuver pada kecepatan rendah. (<b><a href="https://jabar.sindonews.com/read/1809/1/20-pesawat-n219-buatan-ptdi-dipesan-pt-aviastar-mandiri-1538637002">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-8850606652888762992018-08-03T12:00:00.001+07:002018-08-03T12:00:23.809+07:00Mock-up Kokpit Pesawat Tempur Siluman Buatan Indonesia-Korea Mulai Kelihatan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXYV3XHY_cnkxuaUz53oiNJWKz9pXB0VM7_iq2r0wPPY_iW7F2gTqkdxJ6wjNNsq_ftd92t2qqgIzw529lHmD8tMPmyWVqCBSlbEA7aMV35ju89x8hgx6KKi_exJKH4r3L-2BveaHihrE/s400/KAI+News.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="213" data-original-width="400" height="170" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXYV3XHY_cnkxuaUz53oiNJWKz9pXB0VM7_iq2r0wPPY_iW7F2gTqkdxJ6wjNNsq_ftd92t2qqgIzw529lHmD8tMPmyWVqCBSlbEA7aMV35ju89x8hgx6KKi_exJKH4r3L-2BveaHihrE/s320/KAI+News.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Mock-up kokpit pesawat tempur siluman buatan Indonesia dan Korea Selatan mulai dievalusia baru-baru ini.<br />
<br />
Pesawat canggih ini diharapkan akan dapat menjawab tantangan zaman di dunia yang semakin canggih. (<b><a href="http://kaiwebzine.com/webzine_2018_03/1337?ckattempt=3">baca di sini selengkapnya</a></b>)<br />
<br />
<i>Pada tanggal 27 hingga 28 Maret lalu, dilaksanakan evaluasi mock-up kokpit pesawat tempur KF-X oleh Pilot Angkatan Udara Korea Selatan (ROKAF) di Ruang Evaluasi Desain Kokpit di Pusat Pengembangan Pesawat KAI. </i><br />
<i><br /></i>
<i>Kemudian evaluasi juga dilanjutkan ke Skuadron Fighter no.17 di Cheongju pada tanggal 2 hingga 6 April lalu dimana mock-up kokpit dilakukan tahap evaluasi mengenai Pilot Vehicle Interface (PVI).</i><br />
<i><br /></i>
<i>Untuk pengembangan kokpit KF-X, diperlukan evaluasi oleh para Pilot melalui Cockpit Review Team (CRT), hasil evaluasi akan digunakan untuk menetapkan bentuk akhir interior kokpit pesawat tempur KF-X hingga September 2018.</i> (*)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-31324987770766486342018-06-26T11:00:00.000+07:002018-06-26T11:00:06.592+07:001.034 Unit Bus Buatan Indonesia Laku Dijual ke Bangladesh<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyc1xck_Dke9NOPTQbYjZCcK1J4vt6w3ikO94fgaK935z0m9U-TulaABm2HVMGRiLk9zYCVMPjuQ4t9jkPIuNwHMTmrgjeRWj8qnFWNABFAbQEyrYO6AIkbG2OFX_YiTm4NVuijSXd06c/s1600/52afd4e9-ffe8-495a-9d5b-7e0582ca01bf+%25281%2529.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="540" data-original-width="960" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyc1xck_Dke9NOPTQbYjZCcK1J4vt6w3ikO94fgaK935z0m9U-TulaABm2HVMGRiLk9zYCVMPjuQ4t9jkPIuNwHMTmrgjeRWj8qnFWNABFAbQEyrYO6AIkbG2OFX_YiTm4NVuijSXd06c/s320/52afd4e9-ffe8-495a-9d5b-7e0582ca01bf+%25281%2529.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Di tengah dinamika perang dagang dunia, Indonesia kreatif mencari sumber-sumber pendapatan baru salah satunya dari ekspor.<br />
<br />
Dari sisi negara tujuan ekspor, pemerintah Indonesia juga dituntut untuk lebih giat mencari negara-negara baru tujuan ekspor. Salah satu yang tengah diseriusi adalah ekspor bus ke Bangladesh.<br />
<br />
Bangladesh sudah resmi memesan 1034 bus asal Indonesia. Hal tersebut dikatakan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kementerian Perdagangan (Kemendag), Arlinda di kantor Kementerian Perdagangan.<br />
<br />
“Transaksi terbesar dari bus,” kata dia akhir pekan lalu.<br />
<br />
Mengenai ekspor bus made in Indonesia ke Bangladesh, Arlinda mengatakan, hal itu terjadi pada sebuah pameran Industri RI yang mendatangkan investor dan pelaku usaha dari berbagai negara.<br />
<br />
Sayang, ia tak merinci perihal pameran produk RI yang dimaksud. namun ia menyebut, dalam transaksi itu disepakati ada sedikitnya 1.034 unit bus yang diekspor dari Indonesia ke Bangladesh.<br />
<br />
“Jadi kita pameran di beli oleh mereka sebanyak 1.034 bus,” bebernya.<br />
<br />
Tak hanya bus, Bangladesh juga membeli lokomotif asal Indonesia. Total dari transaksi antara Bangladesh dan Indonesia dalam pameran yang sebelumnya disebut mencapai Rp 4,3 triliun.<br />
<br />
“Pokoknya kita dapat transaksi hampir US$ 179,79 miliar atau Rp 4,3 triliun antar ke 2 negara (RI-Bangladesh),” tandasnya.<br />
<br />
Indonesia berencana melakukan ekspor 1.034 unit bus ke Bangladesh sebagai salah satu upaya membuka pasar ekspor baru. Berapa harga bus yang diekspor itu?<br />
<br />
“Dibeli oleh mereka (Bangladesh) sebanyak 1.034 bus. Jadi harga 1 bus sekitar Rp 1,9 miliar,” kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kementerian Perdagangan, Arlinda akhir pekan lalu.<br />
<br />
Sebanyak 1.034 unit bus yang akan diekspor ke Bangladesh itu, diproduksi oleh perusahaan karoseri dalam negeri yakni CV Laksana.<br />
<br />
“Bus kita dari CV Laksana,” singkat dia.<br />
<br />
Adapun perihal ekspor bus made in Indonesia ke Bangladesh tersebut, Arlinda mengatakan, hal itu terjadi pada sebuah pameran Industri RI yang mendatangkan investor dan pelaku usaha dari berbagai negara.<br />
<br />
Sayang, ia tak merinci perihal pameran produk RI yang dimaksud. namun ia menyebut, dalam transaksi itu disepakati ada sedikitnya 1.034 unit bus yang diekspor dari Indonesia ke Bangladesh. Selain bus, Bangladesh juga membeli lokomotif asal Indonesia. (<b><a href="https://www.senayanpost.com/1-000-bis-buatan-ungaran-diekspor-ke-bangladesh/">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-18358001467158452832018-05-28T00:51:00.000+07:002018-05-28T00:51:05.774+07:00Adu Aplikasi Gaya Hidup NU Mobile dan Muhammadiyah MuvOn<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjB1-HoTkEecFhW4hFUZGkOCuR-Ata0tAiF4N627b8fypCzXDWxBiz9iK9YFdL4ZoYsDZ_yyrrQufVMBxRSamBaBDqpMaaaK9hH0HxkS0glCByFEWYaXWj9DJE3PjnovqCjGy60Pms-fjQ/s1600/numobile.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="250" data-original-width="512" height="156" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjB1-HoTkEecFhW4hFUZGkOCuR-Ata0tAiF4N627b8fypCzXDWxBiz9iK9YFdL4ZoYsDZ_yyrrQufVMBxRSamBaBDqpMaaaK9hH0HxkS0glCByFEWYaXWj9DJE3PjnovqCjGy60Pms-fjQ/s320/numobile.png" width="320" /></a></div>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- MUVON Mobile App, sebuah aplikasi mobile berbasis teknologi Over The Top yang dikembangkan atas kerjasama antara TV Muhammadiyah dengan Digital Media Corp dan Digital Creative Asia baru saja diresmikan pada Kamis (30/11) di Jakarta.<br />
<br />
Aplikasi yang memiliki memiliki makna 'Muhammadiyah Vision' penciptaannya dilandasi oleh visi 'mengembangkan ekosistem gaya hidup halal dengan dukungan teknologi over the top, meningkatkan taraf hidup ummat dengan berlandaskan ekonomi syariah serta memberikan manfaat dan menebar kebaikan untuk seluruh umat' sebagai persembahan dari keluarga besar Muhammadiyah.<br />
<br />
MUVON adalah aplikasi mobile over the top muslim pertama yang mengintegrasikan fitur layanan mobile dalam satu aplikasi, yang terdiri dari fitur Live TV & VOD, Market Place, Social Media, serta Search Engine.<br />
<br />
<br />
<iframe allow="autoplay; encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" height="300" src="https://www.youtube.com/embed/AioB6jvUuP4" width="100%"></iframe>
Pada aplikasi ini tersedia beberapa layanan yang sangat bermanfaat bagi para penggunanya. Variasi menunya pun beragam seperti pencarian masjid, sekolah Muslim, rumah sakit Muslim dan panti asuhan. Adapun menu lainnya yang bisa digunakan para pedagang muslim yaitu PasarMU. Pada menu PasarMU, pedagang muslim dapat berdagang dengan gratis tanpa dipungut biaya.<br />
<br />
Selain itu menu-menu lainnya juga sangat membantu dalam transaksi sehari-hari, misalnya membayar tagihan listrik, air, pulsa, dan lainnya khusus bagi para pemuda-pemudi Muslim yang saat ini sedang tidak memiliki pekerjaan.<br />
<br />
Uniknya, pada MUVON Mobile App terdapat JOBMU, sebuah layanan menu yang banyak menyediakan referensi pekerjaan halal dan peluang untuk berwirausaha. Saat ini MUVON Mobile App sudah tersedia di Android Playstore dalam bentuk beta atau uji coba dan akan bisa dinikmati pengguna sepenuhnya pada akhir Februari 2018.(<b><a href="https://halallifestyle.id/art-media/nikmati-gaya-hidup-islami-di-aplikasi-muvon">sumber</a></b>)<br />
<br />
<br />
<br />
<iframe allow="autoplay; encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" height="300" src="https://www.youtube.com/embed/cxpOEBV16K8?ecver=1" width="100%"></iframe>
Revolusi Digital, NU Luncurkan Aplikasi Mobile<br />
<br />
Nahdlatul Ulama (NU) tak mau ketinggalan dengan perkembangan teknologi. Organisasi ini pun meluncurkan aplikasi sebagai bukti revolusi digital.<br />
<br />
Aplikasi yang dimaksud dinamai NU Mobile, yang didedikasikan sebagai solusi dan pelayanan bagi warga NU. Aplikasi ini juga diharapkan bisa memberi solusi bagi masyarakat melalui satu solusi.<br />
<br />
Bahkan NU Mobile telah menggandeng sejumlah mitra yang siap memperkuat layanannya, seperti KSP, Kementerian Kominfo, XOX Media Berhad, XL Axiata, Artha Graha Group, BRI, BTPN, NIN Media, Adira Syariah, Telkom Tmoney, Mercato, Duit Hape, WIR Wahyoo, Seroyamart, GAPMII.<br />
<br />
"Era digitalisasi, semua berubah serba digital. Langkah kami ini sebagai wujud untuk mengikuti perkembangan zaman dan memberikan pendidikan melek literasi," kata Said Aqil Siradj, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), di Jakarta.<br />
<br />
Tapi NU Mobile bukan satu-satunya layanan yang diluncurkan. Bersamaan dengan itu, NU juga merilis NU Channel. Kanal siar ini ditujukan untuk mengedukasi msyarakat, sekaligus membendung radikalisme, serta menjadi media penyebaran konten positif.<br />
<br />
Selain itu ada juga layanan bernama Mobile Halal Investigation, yang memungkinkan pengguna mengakses proses laboratorium halal semakin lebih mudah, cepat, dan akurat.<br />
<br />
"Ada 90 juta warga nahdliyin. Kalau semua menggunakan layanan aplikasi NU ini, dampak positifnya akan sangat terasa. Saya akan terus mendukung langkah ini karena diharapkan juga dapat meng-counter seluruh konten negatif yang ada di dunia maya," ujar Menkominfo Rudiantara yang turut hadir di acara peluncuran.<br />
<br />
Sebagai pelengkap, NU turut mengumumkan kehadiran data center miliknya dan digitalisasi Arab Pegon hasil kerjasama dengan Microsoft. (<b><a href="https://inet.detik.com/cyberlife/d-3732488/revolusi-digital-nu-luncurkan-aplikasi-mobile">sumber</a></b>)<br />
<br />
<iframe allow="autoplay; encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" height="300" src="https://www.youtube.com/embed/Bc_wS8BU6qQ" width="100%"></iframe>
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-68678386150243208092018-05-26T06:00:00.000+07:002018-05-26T06:00:13.327+07:00KSAL Berharap Pembangunan Kapal Selam Pertama di PT PAL Selesai 2019<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjz8W0PsGa1MTIgbB8z68bBxH_yc8FCN9JpqHPeZj1IHRsD9WguSKITre74vGOq6OfJjGRfo93ezTtKJgcRDtrgVW4SiUUFjqpZgI3dghHszts06hobTky6PfE-zEvILQFTLc1or25mMAU/s1600/kapal-2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="600" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjz8W0PsGa1MTIgbB8z68bBxH_yc8FCN9JpqHPeZj1IHRsD9WguSKITre74vGOq6OfJjGRfo93ezTtKJgcRDtrgVW4SiUUFjqpZgI3dghHszts06hobTky6PfE-zEvILQFTLc1or25mMAU/s320/kapal-2.jpg" width="320" /></a></div>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- Kepala Staf Angkatan Laut yang baru Laksamana Siwi Sukma Adji akan memperioritaskan penyelesaian pembuatan kapal selam ketiga. Menurut Siwi, seluruh proses pembuatan kapal, dilakukan PT PAL.<br />
<br />
"Sekarang kan ada kapal selam yang dibangun di PT Pal itu diprioritaskan. Karena itu dibangun di Indonesia full. Itu yang ketiga. Untuk membangun kapal selam, manusia dan teknologinya itu kan harus disiapkan," katanya seusai dilantik oleh Presiden Jokowi, di komplek Istana Negara, Jakarta (23/5).<br />
<br />
Siwi menjanjikan proses pembuatan kapal selam ketiga tersebut pada tahun 2019. Sehingga, sambungnya, dapat mendukung program penguatan alutista Indonesia. "Diharapkan secepatnya, tahun 2019 sudah selesai," katanya.<br />
<br />
Menurut Siwi pengadaan kapal selam bertujuan untuk mengamankan laut dan mendukung poros maritim. "Mengamankan jalur distribusi poros maritim itu sendiri. Mengamankan kemananan, nyaman bagi pengguna laut. Situasi kemanan kita ciptakan bahwa semua kapal-kapal di laut, navigasi semua aman," katanya.<br />
<br />
Sebelumnya TNI AL telah mendapatkan dua kapal selam baru yaitu KRI Ardadedali 404 pekan lalu dan KRI Nagapasa 403 bulan Agustus tahun lalu. Keduanya merupakan pesanan pemerintah Indonesia dari Korea Selatan (Korsel) yang diproduksi Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME) Korsel. (<b><a href="https://www.gatra.com/rubrik/nasional/323790-KSAL-Baru-Berharap-Kapal-Selam-Ketiga-RI-Rampung-Tahun-2019">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-12137171442497466602018-05-21T12:00:00.001+07:002018-05-21T12:01:18.018+07:00PT Dirgantara Indonesia Ingin Pertumbuhan Laba Dua Kali Lipat<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWeVoocvj0DzK7AoT_imtRH7TQhxA7LL6sSeGbzTfP-klIpPnwXw3ui5ZnmJs3pY-5sNfO-toXlpY4sNYkZoJ-em1AyTn448Rqvnx2OuZq8uiRXuIC9k-zHny6u73fMqPgCdeEkVUX7NaS/s1600/20838876_N219+Maiden+Flight.+Credit+to+Rizky+Aditya.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1080" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWeVoocvj0DzK7AoT_imtRH7TQhxA7LL6sSeGbzTfP-klIpPnwXw3ui5ZnmJs3pY-5sNfO-toXlpY4sNYkZoJ-em1AyTn448Rqvnx2OuZq8uiRXuIC9k-zHny6u73fMqPgCdeEkVUX7NaS/s320/20838876_N219+Maiden+Flight.+Credit+to+Rizky+Aditya.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">ilustrasi</td></tr>
</tbody></table>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- PT Dirgantara Indonesia (Persero) memproyeksi pertumbuhan laba konsolidasi akan melonjak dua kali lipat atau menjadi US$12 juta pada 2018, dari sebelumnya US$5,4 juta pada 2017.<br />
<br />
Presiden Direktur PT Dirgantara Indonesia (DI) Elfien Goentoro optimistis target tersebut dapat diraih karena perseroan mendapatkan kontrak pemesanan dari beberapa lembaga di Tanah Air pada tahun lalu.<br />
<br />
“Ada hasil yang cukup signifikan yang kami peroleh pada November dan Desember 2017, antara lain pemesanan 9 pesawat jenis NC-212 dari angkatan udara,” ujarnya di Jakarta, Senin (29/1/2018).<br />
<br />
Peningkatan target laba juga tidak lepas dari kontribusi dua anak perusahaan asal Bandung tersebut yang diprediksi ikut menyokong pundi-pundi perseroan, yaitu PT Nusantara Turbin dan Propulsi (NTP) dan IPTN North America Inc.<br />
<br />
Pada 2018, NTP diyakini mampu meraih laba sebesar US$2,8 juta, dengan kontrak senilai US$34,9 juta dan penjualan sebesar US$32,7 juta. Sementara itu, anak usaha IPTN North America Inc. ditargetkan bisa meraih cuan US$1 juta dengan penjualan US$15 juta dan kontrak US$16 juta.<br />
<br />
Adapun laba bersih PT DI sendiri diharapkan dapat menembus US$7,9 juta dari kontrak senilai US$592,4 juta dan penjualan US$455,4 juta. Perusahaan dirgantara nasional ini juga disebut membukukan investasi sebesar US$33,9 juta, serta dipatok target efisiensi material sebesar 5%.<br />
<br />
“Ini artinya kami melakukan inovasi dan peningkatan penggunaan dalam produksi karena 70% dari biaya kami ada di material,” ungkap Elfien. (<b><a href="http://industri.bisnis.com/read/20180130/257/732004/pt-dirgantara-indonesia-bidik-pertumbuhan-laba-dua-kali-lipat">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1237935783208092384.post-59961408991822840522018-04-17T19:07:00.000+07:002018-04-17T19:07:11.661+07:00Pantai Gading Pesan Pesawat Buatan Indonesia<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyAuF1OWgiAezKjcBJefoZblubE9lyRMPoGNpg0ZCLqmZcfkAVqH9jWAn7gUAqoewYcOxIr5OH6hSJ44IzwQVnJE5kV7MzGkcHidBQXJaaORdVVi_MHM41nmBleJJuomtugcaSWzRNzy8/s320/C-295M_AM+Zaragueta.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="216" data-original-width="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyAuF1OWgiAezKjcBJefoZblubE9lyRMPoGNpg0ZCLqmZcfkAVqH9jWAn7gUAqoewYcOxIr5OH6hSJ44IzwQVnJE5kV7MzGkcHidBQXJaaORdVVi_MHM41nmBleJJuomtugcaSWzRNzy8/s320/C-295M_AM+Zaragueta.jpg" /></a></div>
<b><a href="http://indonesiafirst.blogspot.co.id/">MADEININDONESIA</a></b> -- PT Dirgantara Indonesia (PT DI) menandatangani kerangka kesepakatan penjualan pesawat CN-235 dan NC-212 senilai US$ 75 juta dengan mitra bisnis Angkatan Udara Senegal dan Pantai Gading.<br />
<br />
"Pasar Afrika itu menjanjikan karena terdiri dari banyak negara dan secara geografis sama dengan Indonesia, jadi kebutuhan pesawat turboprop ringan dan medium itu masih banyak," kata Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Elfien Goentoro di BNDCC Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Selasa, 10 April 2018.<br />
<br />
Penandatanganan kerja sama itu dilakukan Elfien Goentoro dan pemimpin perusahaan Perdagangan Pertahanan Udara dari Belgia, Gaby Peretz, selaku mitra bisnis dari dua negara di Afrika itu di sela-sela Forum Indonesia Afrika (IAF) 2018 di Bali.<br />
<br />
Kesepakatan tersebut untuk penjualan dua unit pesawat NC-212 seri 200 yang digunakan untuk pengawasan maritim dan satu unit CN-235 seri 220 untuk pesawat patroli maritim Angkatan Udara Senegal, serta satu unit CN-235 seri 220 untuk transportasi militer Angkatan Udara Pantai Gading.<br />
<br />
Elfien menambahkan penandatanganan kontrak lebih lanjut akan dilakukan pada Juli atau Agustus 2018 dan rencananya akan dikirim ke negara pembeli dalam waktu sekitar 1,5 tahun setelah melalui proses pengerjaan di Indonesia.<br />
<br />
Sebelumnya, pada 27 Desember 2017 PT DI telah berhasil mengirimkan pesawat CN-235 seri 220 yang bisa dimanfaatkan multiguna untuk Angkatan Udara Senegal yang diterbangkan dari Bandara Husein Sastranegara, Bandung menuju Dakar.<br />
<br />
Kemudian, pada 08 Agustus 2017 mitra bisnis Senegal kembali menandatangani kontrak pembelian satu unit pesawat CN-235 seri 220 untuk patroli maritim untuk Angkatan Udara Senegal.<br />
<br />
Selain Senegal, pesawat CN-235 buatan PT DI juga telah digunakan oleh Burkina Faso dan Guinea.(<b><a href="https://bisnis.tempo.co/read/1078113/senegal-dan-pantai-gading-beli-4-pesawat-buatan-indonesia">sumber</a></b>)<br />
<br />
<b><br /></b><b><a href="http://www.tobapos.com/">Menu Utama</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/08/about-us.html">Tentang Kami</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/layanan-media-partner.html">Layanan Media Partner</a> | <a href="http://www.tobapos.com/2015/11/komonwar-komunitas-jurnalisme-warga.html">Tukaran Link</a> </b></div>
Unknownnoreply@blogger.com